INILAH.COM, Bandung - Penyerang muda Persib Bandung Airlangga Sutjipto menyesalkan kegagalannya memanfaatkan peluang emas yang diperolehnya hinggaMaung Bandung harus pulang tertunduk setelah dua gol Noch Alam Syah membawa Arema Indonesia unggili Persib, 2-0 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jumat (1/4/2011).
Pemain bernomor punggung 9 ini mengakui, dirinya kurang tenang dalam menyelesaikan dua peluang yang lahir di babak pertama menit ke-19 dan 40. Bahkan di masa injury time babak kedua, Airlangga yang sudah berhadapan dengan kiper Arema Indonesia Ahmad Kurniawan, juga gagal melesakan gol setelah bola yang ditendangnya melebar ke kanan gawang.
"Tentu saja gagalnya peluang itu sangat saya sesalkan. Mungkin bukan milik saya untuk pertandingan hari ini," kata Airlangga kepada INILAH.COM melalui pesan singkatnya usai pertandingan, Jumat (1/4/2011) malam.
Padahal dari segi permainan, menurut pemain yang biasa disapa Ronggo ini, Persib sudah tampil bagus. Namun Dewi Fortuna tidak berpihak kepada Maung Bandung, buktinya Persib mampu menciptakan lebih dari empat peluang emas.
"Saya rasa, permainan kita sudah bagus, cuma kita kurang beruntung saja. Ke depan, kita akan berusahan tampil lebih baik lagi, dan lebih tenang," ucap pemain kelahiran Jakarta, 22 November 1985 ini.
Pemain bernomor punggung 9 ini mengakui, dirinya kurang tenang dalam menyelesaikan dua peluang yang lahir di babak pertama menit ke-19 dan 40. Bahkan di masa injury time babak kedua, Airlangga yang sudah berhadapan dengan kiper Arema Indonesia Ahmad Kurniawan, juga gagal melesakan gol setelah bola yang ditendangnya melebar ke kanan gawang.
"Tentu saja gagalnya peluang itu sangat saya sesalkan. Mungkin bukan milik saya untuk pertandingan hari ini," kata Airlangga kepada INILAH.COM melalui pesan singkatnya usai pertandingan, Jumat (1/4/2011) malam.
Padahal dari segi permainan, menurut pemain yang biasa disapa Ronggo ini, Persib sudah tampil bagus. Namun Dewi Fortuna tidak berpihak kepada Maung Bandung, buktinya Persib mampu menciptakan lebih dari empat peluang emas.
"Saya rasa, permainan kita sudah bagus, cuma kita kurang beruntung saja. Ke depan, kita akan berusahan tampil lebih baik lagi, dan lebih tenang," ucap pemain kelahiran Jakarta, 22 November 1985 ini.
0 komentar:
Posting Komentar