Bandung - Bobotoh akhirnya diizinkan menyaksikan langsung pertandingan Persib melawan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Jumat (18/3/2011).
Pernyataan tersebut dikatakan Sekjen Bomber Pusat Nevi Efendi usai menghadiri deklarasi antara Panpel Persib, Bobotoh dan pihak kepolisian di Mapolres Bandung, Selasa (15/3/2011).
Nevi menyebutkan, bobotoh diizinkan menonton dengan beberapa syarat, di antaranya bisa menjaga ketertiban sebelum, saat, dan seusai pertandingan.
Sebab, jika terjadi kerusuhan atau perusakan sejumlah fasilitas stadion maupun di luar Stadion, pihak kepolisian tidak akan lagi memberikan izin Persib bertanding di stadion milik Pemkab Bandung itu.
"Bobotoh diizinkan dengan beberapa syarat, selain harus menjaga ketertiban. Polisi juga akan mensterilkan area stadion. Jadi bobotoh tidak boleh memarkir kendaraan di areal stadion, karena kini Jalak Harupat sudah membuat lokasi parkir baru untuk memarkir kendaraan," terang Nevi saat dihubungi INILAH.COM, usai pertemuan.
Nevi juga menyebutkan, penjagaan keamanan laga tersebut sangat ketat. Sebab, jika laga ini sukses, tidak menutup kemungkinan Persib bakal diizinkan mengunakan stadion tersebut untuk menjamu musuh-musuhnya.
"Penjagaannya bagaikan mau perang, sangat ketat. Saya percaya bobotoh
pasti bakal tertib dan tidak akan berbuat anarkis, sekalipun Persib kalah. Karena saya yakin bobotoh saat ini sudah dewasa," terangnya.
Sementara Sekretaris Panpel Persib Budi Bram Rachman belum bisa dimintai komentarnya terkait kebenaran berita tersebut.
Pernyataan tersebut dikatakan Sekjen Bomber Pusat Nevi Efendi usai menghadiri deklarasi antara Panpel Persib, Bobotoh dan pihak kepolisian di Mapolres Bandung, Selasa (15/3/2011).
Nevi menyebutkan, bobotoh diizinkan menonton dengan beberapa syarat, di antaranya bisa menjaga ketertiban sebelum, saat, dan seusai pertandingan.
Sebab, jika terjadi kerusuhan atau perusakan sejumlah fasilitas stadion maupun di luar Stadion, pihak kepolisian tidak akan lagi memberikan izin Persib bertanding di stadion milik Pemkab Bandung itu.
"Bobotoh diizinkan dengan beberapa syarat, selain harus menjaga ketertiban. Polisi juga akan mensterilkan area stadion. Jadi bobotoh tidak boleh memarkir kendaraan di areal stadion, karena kini Jalak Harupat sudah membuat lokasi parkir baru untuk memarkir kendaraan," terang Nevi saat dihubungi INILAH.COM, usai pertemuan.
Nevi juga menyebutkan, penjagaan keamanan laga tersebut sangat ketat. Sebab, jika laga ini sukses, tidak menutup kemungkinan Persib bakal diizinkan mengunakan stadion tersebut untuk menjamu musuh-musuhnya.
"Penjagaannya bagaikan mau perang, sangat ketat. Saya percaya bobotoh
pasti bakal tertib dan tidak akan berbuat anarkis, sekalipun Persib kalah. Karena saya yakin bobotoh saat ini sudah dewasa," terangnya.
Sementara Sekretaris Panpel Persib Budi Bram Rachman belum bisa dimintai komentarnya terkait kebenaran berita tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar