Bandung - Tak mau menelan malu di kandang sendiri, pelatih Daniel Roekito memperbaiki kelemahan Persib jelang laga melawan Bontang FC, Sabtu (9/4/2011).
Jika pada sesi latihan sebelumnya Daniel fokus membenahi zona marking, sesi latihan kemarin lebih difokuskan untuk membenahi transisi. Pelatih asal Rembang ini menganggap pemain selalu terlambat, baik saat menyerang maupun diserang.
"Otomatisasi masih lemah. Ini bagian pemain belakang agar mereka mampu keluar dari tekanan saat diserang. Karena anak-anak bertahan sejajar kurang bagus, sehingga sering kecolongan," kata Daniel, seusai latihan di Stadion Siliwangi, Selasa (5/4/2011).
Melihat hal ini, Daniel pun tak bosan-bosan memberikan menu latihan mengenai transisi. Ia ingin ketika Persib kehilangan bola, pemain depan langsung menekan pemain lawan yang menguasai bola.
"Pertahanan harus dimulai dari depan. Maksudnya pemain depan harus pandai mencuri bola, dengan begitu pemain di belakang tidak cepat mundur kalau diserang, karena ada usaha dari pemain depan," tuturnya.
Ia mencontohkan permainan Matsunaga Shohei. Pemain asal Jepang ini saat memperoleh bola sangat hebat, tapi transisinya kurang bagus. "Seharusnya saat kehilangan bola, dan lawan melakukan serangan dia harus cepat melakukan pertahanan dan mem-pressing lawan," ujarnya.
Source : inilahdotcom
Jika pada sesi latihan sebelumnya Daniel fokus membenahi zona marking, sesi latihan kemarin lebih difokuskan untuk membenahi transisi. Pelatih asal Rembang ini menganggap pemain selalu terlambat, baik saat menyerang maupun diserang.
"Otomatisasi masih lemah. Ini bagian pemain belakang agar mereka mampu keluar dari tekanan saat diserang. Karena anak-anak bertahan sejajar kurang bagus, sehingga sering kecolongan," kata Daniel, seusai latihan di Stadion Siliwangi, Selasa (5/4/2011).
Melihat hal ini, Daniel pun tak bosan-bosan memberikan menu latihan mengenai transisi. Ia ingin ketika Persib kehilangan bola, pemain depan langsung menekan pemain lawan yang menguasai bola.
"Pertahanan harus dimulai dari depan. Maksudnya pemain depan harus pandai mencuri bola, dengan begitu pemain di belakang tidak cepat mundur kalau diserang, karena ada usaha dari pemain depan," tuturnya.
Ia mencontohkan permainan Matsunaga Shohei. Pemain asal Jepang ini saat memperoleh bola sangat hebat, tapi transisinya kurang bagus. "Seharusnya saat kehilangan bola, dan lawan melakukan serangan dia harus cepat melakukan pertahanan dan mem-pressing lawan," ujarnya.
Source : inilahdotcom
0 komentar:
Posting Komentar